18 Februari 2010

Wacana Penggabungan UN-SNMPTN

Wacana Penggabungan UN-SNMPTN mulai dilontarkan sekira tahun 2008. Beberapa orang mengatakan bahwa hasil penilaian ujian nasional bisa saja dijadikan salah satu patokan seleksi penerimaan calon mahasiswa baru perguruan tinggi negeri. Asakan, ujian nasional itu harus terlebih dahulu dijalankan secara berkualitas. Misalnya, praktik kecurangan atau pelanggaran sudah tidak lagi terjadi. Demikian rangkuman pendapat yang diungkapkan Rektor Universitas Padjadjaran Prof. Ganjar Kurnia dan Wakil Rektor I Bidang Akademik Institut Teknologi Bandung Prof. Adang Surahman. Berdasarkan pengalaman di beberapa negara, hal ini sudah dilakukan. Seleksi maha siswa baru menggunakan hasil ujian nasional.

Bahkan menurut Prof. Ganjar Kurnia lulusan SMA di Perancis, di tahun pertamanya dikatakan sebagai calon sarjana. Karena kualitasnya sudah memadai, maka ujian nasional ikut menjadi komponen seleksi nasional calon mahasiswa.

Independensi penyelenggara UN harus diutamakan agar tidak terjadi konflik kepentingan jika hasil UN ingin dipakai sebagai seleksi mahasiswa baru di PT. Selain itu, penyelenggara UN harus akuntabel dan bertanggung jawab bukan sekadar kepada pemerintah, tetapi kepada pemangku kepentingan yang lebih besar, yaitu PT dan masyarakat. Sistem seleksi mahasiswa baru harus fair dan memerhatikan kepentingan jangka panjang PT sendiri dengan menyeleksi siswa yang benar-benar kompeten dan memiliki potensi sukses secara akademis.
Ide dijadikannya hasil UN sebagai salah satu penilaian SNMPTN kiranya semakin “terang”, hanya saja masih membutuhkan upaya serius pemerintah dan berbagai pihak terkait, terutama soal kredibilitasnya.

Wacana tersebut dikemukakan oleh Ketua Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Haris Supratno.
Mendiknas menegaskan bahwa integrasi UN-SNMPTN merupakan salah satu upaya Depdiknas berkaitan dengan Reformasi Birokrasi Pendidikan Jilid II di bawah kepemimpinannya. Polemik tentang UN tidak akan pernah selesai, karena masing-masing pihak yang pro dan kontra akan terus berpegang teguh pada pendiriannya.

Yang paling penting dilakukan adalah membuat UN yang kredibel.

Memaksakan hasil UN sebagai syarat penerimaan mahasiswa PT bisa salah sasaran jika UN masih bersifat sumatif, yang kriterianya adalah standar isi minimal ala kurikulum SMA untuk menentukan kelulusan siswa. Untuk itu, diperlukan perubahan paradigma terhadap UN.

Informasi SNMPTN
Menurut Mendiknas Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri diharapkan bisa dihapus pada tahun 2012 karena seleksi masuk perguruan tinggi negeri diintegrasikan dengan ujian nasional. Namun, sebelum pola ini diterapkan, pelaksanaan ujian nasional harus dibenahi terlebih dahulu.

Persyaratan SNMPTN
A. Seleksi :

  1. Lulus Ujian Nasional SMA/MA/SMK/MAK atau yang setara tahun 2008, 2009 dan 2010.
  2. . Bagi calon peserta lulusan paket C harus menyerahkan fotokopi rapor tiga tahun terakhir.
  3. Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses belajar mengajar di Perguruan Tinggi.
  4. Tidak buta warna bagi program studi tertentu.

B. Penerimaan :
Lulus Ujian Nasional, lulus SNMPTN 2010, dan sehat.

Tempat Pendaftaran
Mengacu pada pelaksanaan Snmptn 2009, tempat pendaftaran Snmptn adalah :

A. Wilayah I:

  1. Panitia Lokal – Banda Aceh meliputi :
  2. Panitia Lokal – UNIMED Medan
  3. Panitia Lokal – USU Medan
  4. Panitia Lokal – Padang meliputi
  5. Panitia Lokal – Pekanbaru meliputi :
  6. Panitia Lokal – Jambi
  7. Panitia Lokal – Palembang
  8. Panitia Lokal – Bengkulu
  9. Panitia Lokal – Tanjungkarang
  10. Panitia Lokal – Jakarta meliputi :
  11. Panitia Lokal – Bogor
  12. Panitia Lokal – Bandung meliputi :
  13. Panitia Lokal – Banten
  14. Panitia Lokal – Pontianak
  15. Panitia Lokal Khusus Luar Negeri
    • KBRI Kuala Lumpur

B. Wilayah II:

  1. Panitia Lokal – Purwokerto
  2. Panitia Lokal – Semarang meliputi :
  3. Panitia Lokal – Surakarta
  4. Panitia Lokal – Yogyakarta meliputi :

C. Wilayah III:

  1. Panitia Lokal – Surabaya meliputi :
  2. Panitia Lokal – Malang meliputi :
  3. Panitia Lokal – Jember
  4. Panitia Lokal – Denpasar
  5. Panitia Lokal – Singaraja
  6. Panitia Lokal – Mataram
  7. Panitia Lokal – Kupang
    • Universitas Nusa Cendana (UNDANA)
  8. Panitia Lokal – Palangka Raya
  9. Panitia Lokal – Banjarmasin
  10. Panitia Lokal – Samarinda

D. Wilayah IV:

  1. Panitia Lokal – UNM Makassar meliputi :
  2. Panitia Lokal – UNHAS Makassar
  3. Panitia Lokal – Palu
  4. Panitia Lokal – Kendari
  5. Panitia Lokal – Gorontalo
  6. Panitia Lokal – Tondano
  7. Panitia Lokal – Manado
  8. Panitia Lokal – Ambon
  9. Panitia Lokal – Jayapura
  10. Panitia Lokal – Ternate
    • Universitas Khairun (UNKHAIR)
  11. Panitia Lokal – Manokwari
    • Universitas Negeri Papua (UNIPA)

2 komentar:

  1. hai..blogger.

    thank's information and link. maybe adding other university in indonesia.

    thank's
    kidoh@http://www.uad.ac.id

    BalasHapus
  2. Nice blog.

    Visit ittelkom-sby.ac.id

    BalasHapus